Bertempat di Hotel Merpati Merbabu, Jl Seturan Jogjakarta, Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian menyelenggarakan acara Aspresiasi Perencanaan yang diikuti lebih dari 100 orang dari Dinas Peternakan Propinsi seluruh Indonesia dan UPT (Unit Pelaksana Teknis) Ditjen Peternakan.
Salah satu pengisi acara ini adalah Bambang Suharno yang menyajikan topik Kiat Menyusun Rencana dengan Teknik ASSA. Dalam paparannya Bambang menyampaikan 5 kunci sukses yaitu tujuan yang jelas, tindakan yang nyata, improvisasi berkesinambungan, tahan banting menghadapi masalah dan "memiliki keberuntungan".
Mengutip pernyataan pakar keberuntungan Prof Richard Wiseman, Bambang menyatakan orang beruntung dengan orang yang merasa sial itu perbedaannya terletak pada cara mereka merespon suatu peristiwa. Respon yang buruk akan menjadikan "sial" dan sebaliknya baik akan melahirkan keberuntungan.
Selanjutnya diuraikan tentang Brain and Mind Management. Dalam subtopik ini, diuraikan tentang otak kiri dan otak kanan, peserta ditest apakah dominan otak kiri atau otak kanan serta bagaimana mengaktifkan pikiran bawah sadar.
Pada bagian akhir diuraikan tentang menyusun rencana dengan teknik ASSA yang dapat diterapkan di instansinya masing-masing.
Agar peserta dapat menghayati cara menyusun rencana, peserta dibagi menjadi 4 kelompok dan setiap kelompok diberi waktu setengah jam untuk menyusun rencana tahun 2014 dengan menyusun asumsi, sasaran, strategi dan aksi.
Dari empat kelompok tersebut masing-masing melakukan presentasi dan dinilai yang terbaik, dan diberi hadiah berupa majalah Infovet (Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan). Hadiah juga diberikan kepada Ketua kelas yang ditunjuk peserta dan peserta yang bisa menjelaskan teknik keberuntungan.
Presentasi ditutup dengan relaksasi untu mengaktifkan pikiran bawah sadar dengan mendengarkan musik. ***
Salah satu pengisi acara ini adalah Bambang Suharno yang menyajikan topik Kiat Menyusun Rencana dengan Teknik ASSA. Dalam paparannya Bambang menyampaikan 5 kunci sukses yaitu tujuan yang jelas, tindakan yang nyata, improvisasi berkesinambungan, tahan banting menghadapi masalah dan "memiliki keberuntungan".
Mengutip pernyataan pakar keberuntungan Prof Richard Wiseman, Bambang menyatakan orang beruntung dengan orang yang merasa sial itu perbedaannya terletak pada cara mereka merespon suatu peristiwa. Respon yang buruk akan menjadikan "sial" dan sebaliknya baik akan melahirkan keberuntungan.
suasana diskusi kelompok |
Selanjutnya diuraikan tentang Brain and Mind Management. Dalam subtopik ini, diuraikan tentang otak kiri dan otak kanan, peserta ditest apakah dominan otak kiri atau otak kanan serta bagaimana mengaktifkan pikiran bawah sadar.
Pada bagian akhir diuraikan tentang menyusun rencana dengan teknik ASSA yang dapat diterapkan di instansinya masing-masing.
Lebih dari 100 peserta dari berbagai propinsi |
Dari empat kelompok tersebut masing-masing melakukan presentasi dan dinilai yang terbaik, dan diberi hadiah berupa majalah Infovet (Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan). Hadiah juga diberikan kepada Ketua kelas yang ditunjuk peserta dan peserta yang bisa menjelaskan teknik keberuntungan.
Presentasi ditutup dengan relaksasi untu mengaktifkan pikiran bawah sadar dengan mendengarkan musik. ***