Kunjungan peserta ke instalasi perikanan air tawar |
Peserta Training Setneg |
Pada hari kedua, 24 april, training berlangsung on the spot, yaitu di lokasi Peternakan Kambing Bangun Karso Farm, di Desa Palasari kecamatan Cijeruk Bogor dan instalasi perikanan air tawar milik Balai Penelitian Perikanan Air Tawar Kementerian Kelautan dan Perikanan yang berlokasi tidak jauh dari Bangun Karso Farm. Di peternakan Bangun Karso seluas lebih dari 10 ha ini, peserta diperlihatkan bagaimana proses peternakan kambing perah, kambing pedaging, domba dan juga sapi. Bangun Dioro, pemilik Bangun Karso Farm menyampaikan pengalaman memulai usaha dari nol hingga memiliki ribuan ekor kambing.
Bangun Dioro (kiri, pegang Speaker) menjelaskan kambing perah |
Ia mulai belajar peternakan kambing secara serius ke Balai Penelitian Ternak (Balitnak) Ciawi. Di sana ia magang dan kemudian mempraktekkan ilmunya untuk memelihara kambing secara profesional.
Pada hari ketiga, peserta diajak mengunjungi usaha franchise Idolmart dan Bakmi Djawa yang berlokasi di Taman Yasmin Bogor. Di sini peserta melihat dan mendengarkan pengalaman pendiri Idolmart Wan M Hasim sejak memulai usaha sambilan berupa toko ATK, kemudian berkembang menjadi Toysmart dan Idolmart yang jumlahnya 60an outlet.
Pada hari keempat berkunjung ke usaha pebuatan kripik daun singkong di Cibinong, Bogor. Peserta diajak melihat usaha skala rumah tangga yang dapat berkembang dan menjual produknya melalui internet.
Pada serangkaian acara training ini, Direktur Indonesian Entrepreneur Society (IES) dan juga pembicara seminar Bambang Suharno menyempatkan hadir dan mendampingi peserta pada hari pertama di Peternakan Kambing Bangun Karso Farm, sekaligus menyampaikan materi mental entrepreneur kepada peserta.